Thursday, December 31, 2009

Spaghetti


Bahan
• Daging giling 200 grams
• Tomat 2 buah, kupas dan buang isinya serta iris kecil
• Spaghetti 500 grams
• Tomat puree 2 sdm
• Bawang Bombay 1 buah ukuran sedang, iris tipis-tipis
• Merica hitam 1 ½ sdt
• Paprika bubuk 1 sdt
• Cabe merah bubuk 1 sdt
• Oregano bubuk 2 sdt
• Minyak sayur untuk menumis secukupnya
• Garam, gula sesuai selera
• Air ½ gelas kecil
Cara membuat
Panaskan minyak sayur dan tumis bawang bombay sampai harum lalu masukkan daging giling tumis sampai berubah warna. Setelah itu, masukkan tomat segar, bumbu bubuk, oregano, garam dan gula tunggu sampai tomat lunak lalu masukkan tomat puree. Ketika masakan mendidih masukkan air kira-kira ½ gelas kecil. Aduk-aduk sampai mendidih sekali lagi dan masakan dapat langsung disantap.
Merebus spaghetti:
Masak air di sekitar 1 liter untuk merebus spagetti jangan lupa taruh garam dan miyak sayur secukupnya tunggu hingga mendidih lalu masukkan spaghetti. Aduk-aduk usahakan jangan sampai lengket satu sama lain. Kira-kira 10 menit spagetti dapat diangkat, tiriskan dan guyur dengan air bersih. Spaghetti dapat langsung dimakan bersama kuahnya setelah ditaburi keju sesuai selera.



Nb: Biasanya saya juga akan membuat pizza mini dari sisa kuah yang tidak habis dimakan. Caranya siapkan adonan roti yang terdiri dari tepung terigu 100 gram, mentega 2 sdm, ragi basah atau kering (fermifan) jika pakai yang basah 1 sdt jika fermifan sejumput saja, air (5 sdm). Campur semua bahan yang ada sampai kalis dan diuleni seperti membuat roti. Bentuk bulatan dan dipipihkan sampai sesuai keinginan dan taruh toppingnya dan roti siap di panggang dengan api kecil. Pssst jika tidak ada oven anda juga bisa memanggangnya di kompor memakai panci yang ada tutupnya (harus yang rapat ya…) dalam panci di taruh beberapa sendok metal dan taruh roti yang sudah di olesi topping diatasnya (roti di taruh di wadah metal juga sesuai ukuran panci). Panggang dengan api kecil selama 20 menit hingga matang.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Facebook Badge

The beginning of making this blog

Maroko atau al-Magrib (Morocco: Inggris), pada awalnya sungguh tidak pernah terpikirkan autor untuk mengunjunginya apalagi sampai menetap di negeri yang sangat asing tersebut bahkan sangat jarang terdengar oleh telinga dan sedikit pun tidak pernah terbetik di hati saya untuk mengunjunginya.

Ia terletak di benua Afrika bagian utara, berbatasan dengan negara: Spanyol di sebelah utara, Aljazair di sebelah timur, Mauritania di sebelah selatan dan di bagian sisi baratnya membentang lebar samudera Atlantik hingga ke benua Amerika. Jarak dari Indonesia sendiri ditempuh 18 jam perjalanan via airplane.

Maroko menyimpan sejuta kenangan yang hampir dipastikan tidak akan saya lupakan seumur hidup. Bagaimana tidak, di negeri Ibnu Batouta tersebutlah penulis bertemu, menikah dan mengarungi empat tahun bahtera perkawinan. Negerinya sangat eksotik sayang untuk dilupakan begitu saja berlalu termakan waktu.

Tujuan awal penulisan blog ini adalah pengenalan dan penggalian budaya masyarakat setempat (Maroko red) serta dokumentasi perjalanan saya selama merantau di negeri tersebut. Berbekal dengan pengalaman tinggal selama empat tahun tersebut serta keinginan kuat untuk mendokumentasikan cerita-cerita unik pelengkap koleksi foto serta budaya dan tradisi masyarakat setempatlah membuat saya sedikit nekat untuk menuliskan blog pertama saya ini.

Saya memilih Judul "Untaian Cerita dari al-Magribi", untuk mendokumentasikan setiap perjalanan penulis ke daerah-daerah tertentu serta objek unik yang penulis tidak pernah jumpai dimanapun baik di Qatar, tempat bermukim penulis sebelumnya seperti sistem jual beli dan Driyal yang berlaku serta sempat membuat keki dan kelimpungan penulis.

Saya sangat mengharapkan blog ini dapat menjadi semacam buku 'pintar' yang berisi info-info singkat yang dibutuhkan orang yang ingin berkunjung ke negara tersebut juga dapat menjadi tour naratif yang deskriktif sehingga seolah-olah pembaca dapat merasakan 'aroma' Maroko serta menyelami pengalaman saya.

Banyak sekali hal-hal yang sangat layak kita ketahui tentang Maroko, bagaimana tidak Indonesia sebagai Negara Islam terbesar harus tahu tentang sejarah peradaban Andalusia yang sangat lama serta kokoh yang berada di sebagian daerah Maroko. Juga dari segi tokoh-tokoh baik ilmuwan, penjelajah dan pejuang yang mengharumkan segenap persada dunia Islam pada khususnya adalah orang Maroko. Hubungan emosional masyarakat Maroko dan Indonesia yang sangat dekat juga dirasakan penulis sebagai alasan tepat penulisan blog ini. Bagaimana tidak dahulunya proklamator kita dan raja Mohammed V berkarib dekat sampai-sampai terdapat penamaan jalan yang mengambil nama 'Jakarta', 'Bandoeng' serta 'Soekarno' begitu pula terdapat nama tempat 'Casablanca' yang sebenarnya adalah nama salah satu kota penting di Maroko.

Mungkin selama ini terbetik dalam benak kita bahwa universitas Islam yang tertua di dunia adalah Al Azhar-Cairo padahal ditilik dari sejarah ternyata universitas Al Karawiyyin di kota Fes telah berdiri kokoh 120 tahun sebelum Al Azhar serta adalah salah satu alumninya seorang pemimpin gereja katolik tertinggi Vatikan-Roma yaitu Paus Paulus Salvatore VIII!!!.

Arita Agustina Med HATTA